Entri blog oleh NAZER MUHAMMAD NOOR
Hi guys, nama saya Nazer Muhammad Noor dari jurusan S1 Teknik Elektro Angkatan 2022. Dalam blog yang saya buat kali ini, saya akan sedikit menyinggung tentang gerakan lingkungan di lingkungan Telkom University. Seperti yang kita ketahui, Telkom University berkomitmen menciptakan lingkungan kampus Telkom University yang hijau serta lestari. Mengutip artikel dari telkomuniversity.ac.id, Guna mencapai tujuan tersebut Telkom University telah menjalani program diskusi Bersama tim UIGM dengan Assessment Meeting yang berlangsung secara daring. Menurut Dr. Yuni, Telkom University setidaknya memiliki kekuatan pada kategori Setting & Infrastruktur, energy and climate change and transportation.
Seperti yang kita ketahui, memang lingkungan Telkom University terlihat sangat hijau dan bersih, namun tidak demikian dengan perspektif yang saya miliki. Di beberapa titik masih terlihat betapa bobroknya sistem kebersihan di lingkungan Telkom University, salah satu contoh dari kebobrokan tersebut ialah kamar mandi GKU atau Gedung Kuliah Umum yang tingkat kebersihannya pun masih kalah dengan kamar mandi SPBU di sekitar anda. Bukan hanya itu saja, sepanjang jalan didekat tempat parkir GKU pun masih terdapat tempat kumuh yang sampai sekarang tidak tau mau di bagaimanakan.
Telkom University yang digembor – gemborkan sebagai “PTS nomor 1 di Indonesia” yang notabenenya merupakan yang terbaik di Indonesia, otomatis segala aspek yang salah satunya mencakup tentang lingkugan dituntut untuk sempurna demi memenuhi ekpektasi sebagai PTS nomor 1 di Indonesia. Namun tidak demikian dengan Telkom Universty, dengan jumlah mahasiswa 32.000 lebih dan UKT yang harus masing – masing mahasiswa bayar setidaknya 10 juta keatas pun, Telkom University tidak mampu mengatasi masalah kebersihan yang saya jabarkan diatas.
Namun tidak segala sesuatu yang berhubungan dengan lingkungan di Telkom University buruk. Tidak bisa dipungkiri bahwa Telkom University sedikit demi sedikit bebenah menuju kearah yang lebih baik. Salah satu contohnya ialah semakin banyak tempat untuk mahasiswanya berkumpul serta berserikat, contoh lainnya adalah semakin meningkatnya fasilitas pendukung seperti trotoar serta jalan yang sedang diperbaiki oleh pihak kampus. Perubahan serta komitmen pihak kampus tersebut yang harus di apresiasi.
Mungkin cukup sekian ketikan yang berisi keluh kesah serta kritikan saya tentang lingkungan Telkom University. Bukan bermaksud untuk menjelekkan nama Telkom University, namun saya sebagai mahasiswa Telkom Universitas sadar serta peduli akan probelematika yang sedang dihadapi Telkom University. Besar harapan saya sebagai bagian dari civitas akademika Telkom University untuk menciptakan lingkungan kampus yang hijau serta lestari. Namun bisa apa saya sebagai mahasiswa baru yang tidak memiliki power apapun di Lingkungan kampus?.